-

alhamdulillahi 'ala ni'amihi adhdhohirati wal bathinati qadiiman wa khadiitsan. washsholatu wassalamu 'ala nabiyyihi wa rasuulihi muhammadin wa aalihi wa shokhbihi alladzina saaruu fii nushrati diinihi sairan khatsiitsan. wa 'ala atba'ihimulladziina wa ritsuu 'ilmahum.
Segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat-nikmat-NYA, baik yang nampak maupun yang tidak nampak, baik yang dahulu dan yang sekarang. Dan sholawat dan kesejahteraan atas Nabi - NYA dan Rasul - NYA Muhammad SAW dan keluarganya dan sahabatnya yang berjalan didalam menolong agama - NYA dengan jalan yang cepat. Dan atas pengikutnya yang mewarisi ilmu-ilmu mereka.

Sabtu, 29 Januari 2011

Imlek Tidak Haram dalam Islam

JAKARTA, RABU - Bagi masyarakat China Muslim, jangan khawatir untuk ikut merayakan Imlek. Karena, dalam Islam perayaan Imlek dihalalkan alias tidak haram. Hal itu dikatakan Gus Dur, menjawab pertanyaan seorang warga China Muslim, dalam diskusi tentang Tionghoa Peranakan, di Mal Ciputra, Jakarta Barat, Rabu (30/1).

"Imlek itukan perayaan hari, bukan agama. Nggak ada apa-apanya bagi Islam, nggak ada masalah. Kenapa jadi masalah? Rayakan saja. Agama saja boleh beda, Tuhan juga membolehkan agama beda-beda kok," kata Gus Dur.

Dalam kesempatan yang sama, pendiri Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI), Benny G Setiono mengajak masyarakat Tionghoa untuk merayakan Imlek dengan sewajarnya. Apalagi, kata dia, di tengah kondisi bangsa Indonesia yang tengah prihatin.

"Temen-temen Tionghoa jangan sampai kebablasan atau berlebihan. Rakyat saat ini apa-apa lagi susah, beras mahal, tempe jarang. Jadi, kita tunjukkan empati kita, jangan pesta berlebihan. Gunakan uang bagi kepentingan saudara-saudara yang susah," ajak Benny.

Perayaan secara sederhana, dikatakan Benny juga sebagai bentuk rasa syukur karena sekarang masyarakat Tionghoa sudah memiliki kebebasan merayakan Imlek.

"Sekarang Imlek jadi rebutan, dulu Imlek diharamkan. Tapi sekarang, mal-mal berlomba-lomba ikut memeriahkannya. Orang Tionghoa belum pernah sebaik ini," kata dia lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar